AMBON,POJOKMALUKU.COM – Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Ambon, M. Arafah, memastikan seluruh penumpang perahu katinting yang mengalami mati mesin di perairan Tanjung Serbat, Tual, Kabupaten Maluku Tenggara, berhasil ditemukan dan dievakuasi dalam keadaan selamat pada Sabtu (15/11/2025).
Peristiwa ini melibatkan tujuh warga yang sedang mencari rumput laut sebelum perahu mereka mengalami kerusakan mesin di tengah perjalanan pulang.
Dalam rilisnya yang diterima media ini, Arafah menjelaskan, laporan awal diterima dari keluarga korban, Debry Talubun, pada pukul 17.40 WIT. Berdasarkan informasi tersebut, Tim Rescue Pos SAR Tual langsung diberangkatkan menuju lokasi kejadian.
“Begitu menerima laporan, tim kami bergerak cepat menggunakan RIB Pos SAR Tual ke lokasi yang berjarak sekitar 9 nautical mile dari pos. Situasi saat itu hujan ringan, angin cukup kencang, namun operasi tetap kami laksanakan dengan maksimal,” ujar Arafah.
Perahu katinting tersebut sebelumnya bertolak pada pukul 10.00 WIT untuk mencari rumput laut di perairan Pulau Maas. Namun saat kembali ke Tual sekitar pukul 16.30 WIT, mesin perahu tiba-tiba mati, memaksa para penumpang meminta bantuan.
Pada pukul 18.15 WIT, tim SAR gabungan tiba di lokasi dan memulai pencarian. Hanya berselang kurang dari satu jam, tepat pukul 19.05 WIT, perahu bersama tujuh penumpangnya ditemukan pada koordinat 5°31’26″S – 132°49’5″E dalam kondisi selamat.
“Kami bersyukur seluruh korban ditemukan dalam keadaan baik. Mereka langsung dievakuasi ke Tual dan diserahkan kepada keluarga di Dermaga PPN Tual pada pukul 20.00 WIT,” jelas Arafah.
Dengan ditemukannya seluruh korban, operasi SAR resmi ditutup pada pukul 20.15 WIT. Arafah juga menyampaikan penghargaan kepada seluruh unsur terlibat, mulai dari Lanal Tual, Polairud Tual, PSDKP, hingga masyarakat yang turut membantu.
Adapun data Korban Selamat (7 Orang):
1. Geri Sudjebun (11)
2. Vista Boimau (29)
3. Dia Huik (54)
4. Yanti Huik (45)
5. Yohana Moanurak (54)
6. Bernadeta Talubun (64)
7. Anakletus Talubun (70)
Selain itu,unsur SAR yang terlibat yakni:
– Tim Rescue Pos SAR Tual
– Lanal Tual
– Polairud Tual
– PSDKP Tual
– Masyarakat setempat
Arafah menyebutkan juga, keselamatan warga di laut selalu menjadi prioritas utama Basarnas.
“Untuk itu,Kami mengimbau nelayan dan masyarakat pesisir untuk selalu memperhatikan kondisi cuaca dan memeriksa kelayakan perahu sebelum beraktivitas. Keselamatan adalah yang utama,” tutupnya.(PM-02)













Discussion about this post