LANGGUR,POJOKMALUKU.COM – Bupati Maluku Tenggara Drs.Hi.M.Thaher Hanubun Didampingi Wakil Bupati Carlos Viali Rahatoknam dan dua yayasan Kolaborasi yayasan Doctor Share dan yayasan Allianz Life meresmikan gedung Panti Rawat Gizi (PRG) yang bertempat di Ohoi Rahangiar,Jumat (4/7/2025).
Peresmian gedung tersebut dihadiri oleh Country Manager dan Presiden Allianz Life Indonesia Alexander Grenz,Ketua yayasan Dokter Peduli Tutuk Utomo Nurandhy,Camat Kei besar,Kapus,Toko adat,Toko masyarakat dan warga setempat.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara dan masyarakat, saya menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada Allianz Indonesia, Yayasan Allianz Peduli, Yayasan doctorSHARE atas kolaborasi dan dedikasi luar biasa dalam mewujudkan Fasilitas ini,”tandasnya.
Lanjut dijelaskan Bupati, sebagai daerah kepulauan kita menghadapi tantangan kesehatan yang tidak mudah. Jarak yang jauh, keterbatasan fasilitas medis, dan minimnya tenaga kesehatan spesialis menjadi hambatan nyata bagi pelayanan kesehatan berkualitas terutama bagi ibu hamil, anak-anak, dan kelompok rentan.
“Masalah gizi dan stunting di kepulauan memerlukan pendekatan khusus yang tidak hanya mengobati tapi juga mencegah. Fasilitas ini adalah jawaban strategis atas kebutuhan mendesak masyarakat kita,” pungkasnya.
“Saya mengapresiasi perjalanan panjang doctorSHARE yang telah melayani masyarakat Kei sejak 2009 dimana dimulai oleh dokter PTT dan berkembang menjadi klinik sosial yang memberikan pengobatan gratis sejak 2018. Keterlibatan Allianz sebagai relawan dan komitmen pemantauan berkala menunjukan bahwa ini bukan program sesaat melainkan tanggung jawab sosial yang tulus dan berkelanjutan,”jelasnya.

Fasilitas ini membawa semangat transformasi dengan pendekatan terintegrasi yang menggabungkan pelayanan pengobatan, pencegahan dan promosi kesehatan. Keunggulannya adalah pendekatan berbasis komunitas dengan melibatkan kader kesehatan lokal untuk memastikan keberlanjutan program.
“Kita tidak hanya memberikan pelayanan kesehatan hari ini, tetapi investasi strategis untuk masa depan Maluku Tenggara yang lebih baik,” kata Bupati Thaher.
Untuk itu, Menurut Bupati Thaher yang terpenting adalah kontribusi program untuk mencetak sumber daya manusia unggul Maluku Tenggara, dimulai dari generasi yang sehat bergizi baik sejak dini. Dengan demikian kita sedang membangun fondasi untuk peningkatan Indeks Pembangunan Manusia Maluku Tenggara secara signifikan.
“Kami yakin dengan demikian akan ada generasi emas yang lahir dan mampu bersaing di level baik nasional maupun internasional. Ini adalah kontribusi nyata kita terhadap SDGs bidang kesehatan dan gizi,”tuturnya.
Program ini lanjutnya, bisa menjadi percontohan pelayanan gizi kepulauan di wilayah lain karena mengurangi kesenjangan pelayanan antar kota serta menciptakan pemerataan dimana setiap anggota lapisan masyarakat mendapatkan akses pelayanan kesehatan.
“Saatnya kita merubah pola pikir dari mengobati ke mencegah. Kesehatan adalah investasi bukan biaya. Gizi yang adalah hak setiap anak,”tegasnya.
“Ajakan kepada para donatur dan filantropis, bergabunglah dalam misi mulia ini, juga kepada tenaga kesehatan, akademisi ; tetap semangat dan mari ciptakan inovasi baru untuk memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik kepada masyarakat,”tukasnya (PM-Dewi)

Discussion about this post