LANGGUR,POJOKMALUKU.COM – Ratusan siswa-siswi dari Kabupaten Maluku Tenggara dan Kota Tual memadati kawasan wisata Ngur Sarnadan, Ohoi Oholilir, Mereka mengikuti kegiatan “Pagi Ceria” bersama Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah RI, Prof. Dr. Abdul Mu’ti, M.Ed, dan Bupati Maluku Tenggara, Drs. H. M. Thaher Hanubun, Jumat (24/10/2025).
Kegiatan yang dikemas dengan senam bersama itu berlangsung meriah dan penuh semangat. Para siswa, guru, dan tenaga kependidikan tampak antusias mengikuti seluruh rangkaian acara di tepi pantai yang menjadi ikon wisata Kabupaten Maluku Tenggara tersebut.
Dalam sambutannya, Menteri Abdul Mu’ti menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Daerah Maluku Tenggara, Dinas Pendidikan, serta seluruh guru yang telah mendampingi para siswa untuk berpartisipasi.
“Saya berterima kasih kepada Bapak Bupati Haji Muhammad Thaher Hanubun beserta jajaran, juga kepada para guru yang telah mempersiapkan anak-anak kita dengan baik. Saya bangga melihat semangat belajar dan keceriaan anak-anak Maluku Tenggara dan Kota Tual,” ujar Menteri Mu’ti.
Ia kemudian memberikan tiga pesan utama kepada para pelajar, yang menyebutkan pentingnya karakter, kedisiplinan, dan kebiasaan baik sejak dini.
“Kalian semua adalah anak-anak Indonesia yang hebat. Kalianlah masa depan bangsa ini. Di tangan kalianlah harapan Indonesia,” tegasnya.
Dikesempatan itu juga, Menteri memperkenalkan Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat sebagai panduan sederhana membentuk karakter pelajar unggul. Ketujuh kebiasaan tersebut,yakni:
1. Bangun pagi sebelum matahari terbit, sebagai wujud disiplin waktu.
2. Rajin beribadah, agar tumbuh menjadi insan yang beriman dan bertakwa.
3. Gemar berolahraga, menjaga tubuh tetap sehat dan bugar.
4. Makan makanan bergizi dan alami, serta menghindari makanan cepat saji.
5. Gemar belajar dan membaca, sekaligus menulis ide dan gagasan positif.
6. Menjaga sopan santun dan gotong royong di lingkungan keluarga dan masyarakat.
7. Tidur lebih awal, agar tubuh tetap segar dan produktif di pagi hari.
Olehnya itu. Menurut Mentri Mu’ti, pembiasaan sederhana itu merupakan fondasi membentuk generasi unggul Indonesia yang cerdas, sehat, dan berkarakter kuat.
“Pendidikan tidak hanya soal pengetahuan, tetapi juga pembentukan karakter. Saya ingin anak-anak Indonesia tumbuh sebagai pribadi tangguh, sehat, dan berakhlak,” tambahnya.
Acara “Pagi Ceria” ini menjadi bagian dari rangkaian kunjungan kerja Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah RI di Provinsi Maluku, khususnya di wilayah 3T (terdepan, terluar, tertinggal).
Selain memperkuat koordinasi dengan pemerintah daerah, kunjungan tersebut juga dimaksudkan untuk memastikan berbagai program pendidikan nasional berjalan efektif di lapangan.
Kegiatan di Ngur Sarnadan itu diakhiri dengan foto bersama Menteri, Bupati, dan ratusan siswa di bibir pantai yang menjadi kebanggaan masyarakat Kei.(PM-Dewi)












Discussion about this post